Kendari – Pada hari Jumat, 19 Juli 2024, anggota Koramil 1417-08/Mandonga, bersama masyarakat dan aparat pemerintah, melaksanakan kegiatan pembersihan Kali Kadia di Kelurahan Anaiwoi, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Kegiatan ini dipimpin oleh Serka La Ira dan dihadiri oleh Camat Kadia Rudi Hartono, Lurah Anaiwoi, Seklur Anaiwoi, serta para Ketua RT dan RW dan warga setempat.
Serka La Ira menjelaskan bahwa pembersihan saluran air ini dilakukan untuk mencegah banjir, terutama mengingat musim hujan yang sedang berlangsung. “Tumbuhan maupun sampah yang berada di dalam Sungai ini diangkat hingga tampak menjadi bersih,” ungkapnya. Aktivitas ini merupakan bagian dari upaya gotong royong untuk mencegah penyumbatan saluran yang dapat menyebabkan banjir, serta mengingatkan warga untuk membersihkan lingkungan tempat tinggal mereka.
Camat Kadia, Rudi Hartono, memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan tersebut. “Kerja bakti ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan serta mempererat tali silaturahmi antara TNI dan masyarakat,” ujarnya. Hartono menilai bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kebersihan lingkungan sekaligus mempererat hubungan antara pihak-pihak yang terlibat.
Sementara itu, salah satu warga, Muh. Nursalam, mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan gotong royong ini. Menurutnya, budaya gotong royong mencerminkan semangat kebersamaan dalam masyarakat. “Dengan gotong royong, masyarakat mau bekerja secara bersama-sama untuk membantu orang lain atau untuk membangun fasilitas yang bisa dimanfaatkan bersama,” jelas Nursalam.
Pembersihan Kali Kadia ini bukan hanya sekadar tindakan fisik membersihkan sampah, tetapi juga merupakan bentuk upaya kolektif untuk mengatasi masalah lingkungan yang dapat berdampak besar pada kehidupan sehari-hari masyarakat. Kegiatan ini menunjukkan bagaimana sinergi antara aparat pemerintah, TNI, dan masyarakat dapat menciptakan perubahan positif di tingkat lokal.
Apresiasi dari berbagai pihak menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dalam menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, serta mempererat hubungan sosial antarwarga dan lembaga.
Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan tidak hanya masalah kebersihan lingkungan dapat teratasi, tetapi juga rasa kebersamaan dan tanggung jawab sosial masyarakat semakin meningkat, menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan aman, serta memperkuat solidaritas antarwarga dan instansi pemerintah. (adv)
